“Kan ada coffee shop baru di daerah Cilandak deket rumah lu, udah tau?” tanya salah satu teman saya. Karena penasaran, akhirnya saya mencari informasi lewat akun Instagram saya. Adalah Kopi Bumi Langit atau biasa disingkat Kopi Bulang yang memiliki tema putih-biru di akun instagramnya. Soft opening pada tanggal 13 Januari 2019, Kopi Bulang merupakan coffee shop yang masih fresh namun berhasil membuat saya dan teman-teman saya kagum dengan kematangan konsep @kopibulang dalam mengatur feeds serta instastory-nya. Beralamat di Jalan Mas Ganden No.39, Cilandak Barat, Jakarta Selatan membuat Kopi Bulang termasuk coffee shop yang memiliki suasana tenang karena posisinya yang berada cukup berjarak dari jalan raya. Namun kerennya, Kopi Bulang tetap selalu ramai digandrungi loyal customers-nya.

Usut punya usut, ide Kopi Bulang ini pertama kali tercetus pada bulan Agustus 2018 lalu dan akhirnya direalisasikan lima bulan setelahnya. Dengan menerapkan konsep monokrom yang dilengkapi berbagai furniture kayu membuat Kopi Bulang cukup aesthetic dan menimbulkan kesan clean di kedainya. Tak hanya itu, Kopi Bulang juga menambahkan beberapa aksen biru di peralatannya agar tetap konsisten dengan tema Kopi Bumi Langit sesungguhnya. Coffee shop yang buka setiap hari dari pukul 10 pagi hingga 10 malam ini memiliki non-smoking room yang tidak terlalu besar namun nyaman dan teras yang dijadikan sebagai smoking area-nya.

Jujur, coffee shop ini memiliki “nongky” vibes yang luar biasa. Kenapa? Datanglah di peak time-nya yang dimulai dari pukul 4 sore dan coba berbaur, maka Sahabat Kopi akan larut dalam perbincangan seru dari loyal customers-nya yang memiliki berbagai latar belakang yang berbeda. Mungkin coffee shop ini kurang cocok untuk dijadikan sebagai tempat mengerjakan tugas atau membaca buku, tapi coffee shop ini adalah tempat yang sangat tepat bagi Sahabat Kopi yang ingin mencari teman baru.

Beralih ke bagian meja barista yang terbagi menjadi tiga bagian. Bagian paling depan sekaligus menjadi meja kasir terdapat papan menu berwarna biru yang sejajar dengan etalase yang berisi side dish lezat di dalamnya. Juga ada beberapa jar biji kopi dan daun teh yang berjejer rapi. Lalu di bagian sebelah kiri terdapat beberapa mesin pembuat kopi dan di bagian sebelah kanan terdapat beberapa peralatan lainnya seperti sealing machine dan lainnya.

“Apa yang bikin Kopi Bumi Langit beda dari coffee shop lainnya nih, Bang Abri?” tanya saya pada owner Kopi Bumi Langit. “Tembulang-nya sih pasti,” jawabnya. Kopi Tembulang atau Kopi Item Bumi Langit memang berbeda dari kopi hitam pada umumnya. Kopi Tembulang yang menjadi signature menu disini memiliki rasa-rasa buah, sangat cocok bagi para penikmat kopi yang takut pahit jika meminum kopi hitam. Ada Tembulang x “Sadega”, yaitu es kopi hitam rasa peach yang pembuatannya berkolaborasi dengan Dochi Sadega dari PeeWeeGaskin. Lalu ada pula Tembulang Orange dan Tembulang Mango. Sahabat Kopi juga bisa menambahkan rasa mint dalam Tembulang yang kalian pilih loh! Saat itu saya mencoba Tembulang x “Sadega” dan rasanya memang unik. Kopi hitam yang identik dengan rasa pahit bisa sebegitu nikmatnya digabungkan dengan cita rasa buah persik yang asam dan manis. Benar-benar cocok untuk Sahabat Kopi yang masih takut tapi ingin sekali mencoba Kopi hitam.

Bagi Sahabat Kopi penikmat kopi susu, harap tenang karena Kopi Bulang juga punya menu signature Subulang atau Es Kopi Susu Bumi Langit yang memiliki rasa manis yang pas dari takaran susunya. Kopi Bulang juga menyediakan manual brew dengan berbagai macam pilihan coffee beans, serta ada pula menu white coffee seperti Latte, Cappuccino, dan Mochaccino yang disediakan digelas unik berwarna biru putih yang menjadi ciri khas Kopi Bumi Langit.

Nah untuk Sahabat Kopi yang ingin mencoba menu non-coffee based, Kopi Bulang menyediakan Chocolate dan Aromatic Tea yang tidak kalah nikmatnya. Selain itu, Kopi Bulang juga memiliki pilihan side dish yang sangat menggoda seperti Brownies, Banana Bread, dan Pie. Benar-benar semenggoda itu sampai saat kedua kalinya saya mengunjungi Kopi Bulang, semua side dish-nya sold out padahal waktu masih menunjukkan pukul 15.30. Jadi, jika kalian ingin mencoba side dish ala Kopi Bulang, pastikan kalian datang cepat ya!

Untuk harga menu yang ditawarkan Kopi Bulang cukup affordable bagi para mahasiswa bahkan pelajar. Untuk minumannya dibandrol mulai dari harga 15 ribu hingga 32 ribu rupiah. Sedangkan untuk side dish-nya dibandrol mulai dari harga 7 ribu hingga 10 ribu rupiah. Worth to try, kan?

Oh iya, nama Kopi Bumi Langit ini juga memiliki filosofi tersendiri loh. Dijelaskan oleh owner-nya sendiri, Abri Pratama Putra (@abripratama), Kopi Bumi Langit berarti dari bumi menuju langit dimana segala sesuatu harus dijalankan dari bawah dulu agar bisa sampai ke atas, begitu juga dengan Kopi Bumi Langit sendiri yang pada hari ini (Sabtu, 9 Februari 2019) melakukan grand opening. Yuk, coba Tembulang khas Kopi Bumi Langit yang #SeKopiItu karena akan ada free 50 cups signature drink khusus di hari grand opening-nya! Sampai jumpa disana, Sahabat Kopi!

Sekian dulu coffee-travel-guidance dari Rekonsiliasi Kopi ya! Apa? Masih kurang? Tenang aja! Next episode Rekonsiliasi Kopi siap memberikan informasi terkait toko-toko kopi yang berada di Jakarta dan sekitarnya. So stay tune and enjoy your coffee, Sahabat Kopi!